Skip to main content

Percakapan pagi

Tuan putri: "Semalam aku bermimpi panjang, Run".
Ksatria: "Kebalikanku, Ta. Akhir-akhir ini aku jarang sekali bermimpi, entahlah mungkin terlalu pulas tidurku".
Tuan putri: "Terlalu pulas atau akhir-akhir ini kamu erasa tenang, tidak memikirkan sesuatu hal yang sangat mengganggu".
Ksatria: "Apa hubungannya ta?".
Tuan putri: "Menurut salah satu tokoh namanya Sigmund Freud bahwa perasaan2 yang ditekan akan mencari pemuasan subtitutif melalui mimpi".

Ksatria aruna mengingat-ingat apa saja yang ia lakukan dua minggu terakhir. Memang benar kata tuan putri swastamita akhir-akhir ini ia sibuk dengan tugas-tugas dari baginda raja sampai larut malam, lalu tertidur karena kelelahan, tidak ada celah untuk memikirkan hal lain, urusan tugas sudah terlalu menguras tenaga dan pikiran. Berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya ketika jarang sekali ada amanah tugas dari raja, ada masalah sedikit, ia memikirkannya sepanjang hari sampai masuk kedalam mimpi. "Mungkin tuan putri sedang memikirkan sesuatu yang sangat mengganggu. Akan kucoba membantu untuk mengurangi tekanan-tekanan perasaannya", batin ksatria pagi itu.


Comments

Popular posts from this blog

Kopi, Lukisan dan Kenangan (Wira Nagara)

Lihat... Tepat setelah lampu-lampu dipadamkan Kau menyala sebagai satu-satunya yang ku rindukan Disini, Di tempat yang paling kau hindari Aku pernah berdiri Menggores kata menulis warna Pada ratapan panjang yang menguat dalam dinding kecemasan Aku mengisahkan kenangan di kepasrahan yang begitu lapang Retak berserakan.. Tanpa kediaman Terkoyak sepi, melayang di antara pekat aroma kopi Dengar.. Tepat setelah jejak-jejak di langkahkan kau menyapa sebagai satu-satunya yang ku nantikan Disini, di peluk yang pernah kau nikmati Aku masih sendiri Mencari kehilangan, menemui perpisahan Pada letupan kenang yang memuat kekosongan Aku membicarakan senyummu di keindahan yang telah hilang Hancur berkeping, tersapu kesunyian, terinjak lara terlarut dalam pahit di seduh air mata Tunggu.. Santailah sejenak Karna tepat setelah meja-meja di tinggalkan Kedai ini menyesak sebagai satu-satunya keterangan Satu kisah yang pernah kita upayakan Beribu rencana yang pernah kita perjuangan, lenyap kau memutuskan b

Tipe Kepribadian Hippocrates-Galenus

Lebih dari 400 tahun sebelum Masehi, Hippocrates, seorang tabib dan ahli filsafat yang sangat pandai dari Yunani,mengemukakan suatu teori kepribadian yang mengatakan bahwa pada dasarnya ada empat tipe temperamen. Sebenarnya, ada beberapa teori mengenai macam – macam kepribadian.

Lambat laun, sekarang atau nanti. Sama.

 Lambat laun rasa sakit ini berubah menjadi hambar Lambat laun rasa yang menggebu ini memudar Lambat laun rasa ini menjadi biasa saja Lambat laun semuanya akan berakhir pelan tapi terlihat baik-baik saja, begitu katamu. Perlahan aku akan membuka untuk hati yang baru, itu harapmu. Entahlah, saat ini aku hanya berdoa yang terbaik untukku apapun itu.